MEDIAKEPRI. CO - Alarm peringatan ancaman udara berbunyi di Kota Tarempa setelah Lanal Tarempa menerima informasi intelijen dari satuan samping mengenai pergerakan dua pesawat tempur musuh berkecepatan tinggi yang memasuki wilayah ruang udara teritorial Indonesia di laut Natuna Utara mengarah ke wilayah Pulau Siantan.
Sebagi respon cepat, Lanal Tarempa melaksanakan PERAN TEMPUR BAHAYA UDARA untuk mengantisipasi kemungkinan ancaman serangan udara oleh dua pesawat tersebut.
Seluruh Prajurit menempati dan bersiaga tempur di pos masing-masing mengamati dan bersiap untuk melakukan pertahanan Pangkalan dari ancaman serangan udara musuh.
Baca Juga: Pengamanan Kapal KM. AIWA 1 di Anambas, Satwas PSDKP : Barang Bukti Telah di Sita
Uraian di atas merupakan skenario pertahanan Pangkalan yang disimulasikan dalam salah satu materi latihan yang dilaksanakan oleh seluruh Prajurit Lanal Tarempa dalam Gladi Tugas Tempur (Glagaspur) Pangkalan 1 dan 2 (P1/P2), yaitu Latihan Pertahanan Pangkalan dalam menghadapi Bahaya Ancaman Serangan Udara.
Selain itu, dilaksanakan juga materi - materi latihan lainnya seperti Peraturan Dinas Khas TNI AL, Peraturan Baris Berbaris (PBB), Kebaharian, Keterampilan Penguasaan Senjata seperti Bongkar Pasang Senjata laras Panjang dan Pistol, Pengendalian dan Penindakan Huru Hara serta Penanggulangan Bahaya Kebakaran dan materi lainnya.
Latihan tersebut adalah kegiatan yang rutin dilaksanakan oleh Lanal Tarempa setiap tahun untuk membina, mempertahankan dan meningkatkan kemampuan serta profesionalisme Prajurit Lanal secara terukur dengan mendatangkan Tim Uji/Penilai dari Komando Latihan Koarmada I, Jum'at, 3 Februari 2023.
Baca Juga: Waktu Maghrib Disaksikan 2 Juta Penonton di Indonesia Jelang Bulan Ramadhan
Danlanal Tarempa Letkol Laut (P) Ibni Jauhari dalam pengarahannya kepada seluruh Prajurit Lanal Tarempa mengatakan, "Uji Terampil Glagaspur Pangkalan ini adalah sebagai sarana untuk mengukur kesiapan Lanal secara obyektif dalam pelaksanaan tugasnya.
Kita sebagai Prajurit TNI harus mempersiapkan diri untuk berbagai kemungkinan ancaman atau permasalahan yang dihadapi oleh Pangkalan, sehingga untuk itu kita perlu berlatih secara bertahap, bertingkat dan berlanjut.
Sehingga kemampuan yang dilatihkan dan diujikan ini adalah suatu kebutuhan standar, dan mutlak harus kita kuasai sebagai prajurit Lanal Tarempa."
Baca Juga: Ramalan Zodiak Pisces Hari Ini 10 Maret 2023, Ada Peluang Menghemat Uang
Tidak lupa Letkol Ibni juga menambahkan motivasi kepada prajuritnya, "Sebagai Tentara yang profesional, yang utama adalah berlatih, dengan sasaran agar Prajurit Muda dapat menyerap dan memahami seluruh materi latihan yang sudah diberikan oleh para Perwira sebagai bekal pelaksanaan tugasnya ke depan melalui drill dan pengalaman latihan di lapangan, sekaligus memberikan penyegaran bagi Prajurit senior,” ujarnya.
Walaupun rangkaian materi latihan berlangsung di tengah kondisi cuaca ekstrim dengan curah hujan yang cukup tinggi di wilayah Tarempa dan sekitarnya, namun hal ini tidak menyurutkan kesungguhan seluruh Prajurit yang melaksanakan Latihan Glagaspur ini.
Artikel Terkait
Jadwal Shalat 5 Waktu di Pangkalan Kerinci pada Jumat, 3 Maret 2023
Ngeri! Kebakaran Depo Pertamina Plumpang Jakarta Utara, Seribu Lebih Warga Ngungsi
Kebakaran Depo Pertamina Plumpang Jakarta Utara, Netizen: Patut Dipertanyakan
Video Viral di TikTok, Pasangan Suami Istri Tersesat di Hutan Duriangkang Batam, Begini Kondisinya
Ngeri! Bencana Tanah Longsor Tutup Kampung Genting pangkalan Pulau Serasan Natuna Kepri
Jadwal Shalat 5 Waktu di Pangkalan Kerinci pada Rabu, 8 Maret 2023
Jadwal Shalat 5 Waktu di Pasir Pangaraian pada Rabu, 8 Maret 2023
Cek Fakta! Pemakaman Ferdy Sambo Bikin Geger Media Sosial
Agnes Ditahan di LPKS Cipayung Jakarta Timur
Aktor Ammar Zoni Diciduk Terkait Kasus Nakoba Kedua Kalinya